Pages

Tuesday, February 27, 2018

Kapan nikah?




                             
Shalom...

Lazy blogger. Hahaa...


Puji Tuhan ya, banyak perubahan dalam hidup saya akhir2 ini,yang pasti rambut abis smoothing kemarin udah kembali  ke rambut singa, hahahaa... PENTINGGG KALIIII!!

Kapan kamu menikah?  my boss bertanya, kebetulan ada teman team kerja yang cuti menikah, so before he leave seruyung  he sent us e-invitation... pagi  pada buka email dan baca undangannya, lalu muncullah beberapa pertanyaan dari beberapa orang, ya begitulah...

Masih di titik  jenuh ditanya kapan nikah, dan masih sama jawabann belum , sambil senyum heheheheheee... dalam hati --__--


For me, nikah bukan sesuatu yang perlu dikejar secepatnya, apalah mensegerakan apalagi memaksa agar segera menikah, tapi suatu hal yang harus, melengkapi hidup, toh Firman Tuhan bilang tidak baik jika manusia itu seorang diri, maka haruslah ia memiliki pasangan yang sepadan.

“Tidak baik, kalau manusia itu seorang diri saja. Aku akan menjadikan penolong baginya, yang sepadan dengan dia. Kejadian 2:18

Jadi, setelah ditanya kapan nikah, aku jawab belummm... truss di nyinyiirr belum ada kejelasan. Wkkk.. ya jelas la, kan dah punya pasangan tapi emang belum jelas kapan nikah. Haha! Sante aja la.. mau diapa.. resiko belum nikah ^^


Lalu, apakah diumur sekarang, fyi m 27 yo now and date with my BF almost 4 years, , gk getar getar cemas belum menikah? NO, never never la aku cemas... ehh sometime si, itu hanya kalo abis liat post post wedding di media social, jadi la Baperr, hehe.. setelah itu back to normal, malah bersyukur masih single, bisa bantu keluarga dengan maksimal, masih punya waktu buat mempersiapkan diri,  for me, married its not about you n your husband, but its about enlarge your family, increase you bill payment and  tanggungjawab makin meningkat,.. i’m not ready yet, masih banyakk teteh bengekk yang harus aku siapkan, aku ubah dalam hidupku, aku emang pekerja keras, rajinn aku, i know how to cooking, tidy up, washing smua pekerjaan cewek aku bisa, secara since im kid lagi my mak didik kerassss... lambat bangun aja datang sapu plakk,, pukul, malas  beberesss dimarahin, mau makan ya masakkk, i can la, everything about that, tapi aku ini bukan la serame dan sebaik caption2 dan postingan blogku ^^, sometime aku menjadi anti social, aku gk suka yang nama nya rame.. aku gk suka yang ribut, apalagi anak kecil yang anakk my big enemi ituu.. dan aku punya keponakan yang kecil, ampunn ampunn nakall. Lompat sana lompat sini, semua yang ada yang bisa dipegang di ambil dan dilempar banting, he is really drive me insane tapi menggemaskan karena dia lucuuuu gantengn, hahahaa gemessss.


Dan itu jga yang perlu aku ubah, jadi aku mau menjadi seorang wanita yang penuh kasih, hangat dan penyayang.. hahahaa, tapi saya kerasss orangnya, dalam artian ada hal yang saya tidak bisa toleransi, misalnya malas, saya benar2 tidak bisa terima seorang pemalas, bagaimana mau ada masa depan kalo tidak mau bekerja? Iya kan..


Back to main topic, nikah.

I’m strong believe i’ll married.

Preparing  begin since we date on 2014, first saling kenal, sifat karakter, kesukaan yang gk disuka, mulai kenal keluarga, si pacar kredit rumah, dan nabung... panjang proses, penantian kesabarannya semua ada, saya tidak pernah merengek2 lamar, nikahhh.. ini ituu.. berkenalan hampir 4 taun, baru taun ketiga kami mulai membicarakan, apalagi kami sama sama punya keluarga yang perlu di support, jadi kalo ditanya ato dibanding bandingkan ma pasangan lain, sering sekali orang yang nanya lalu membandingkan dengan orang lain,  si A udah nikah, masa kalah dengan si C, huhu.. who cares? Haha tapi kadang nusuk juga loh dihati. Belum lagi pernah dikasih idea ama teman kerja, kalian pinjam uang aja di bank, baru nikah ntar kalian bayar berdua,  gilakkkk!! Itu gali kubur sendiri namanya, heran aja si, saya yang lama nikah, mereka yang getar getar cemas, peduli ato apa ya? Hmmm..


Seiring berjalannya waktu, saya kenyang dengan pertanyaan2 yang begitu, maka sekarang udah biasaaa ajaa...yakin pasti nikah lah tapi bukan besok lusa, tohh segala sesuatu akan indah pada waktu Tuhan, as human being hanya perlu la berdoa mempersiapkan diri dan mempersiapkan dana dan segala teteh bengekk.... sekarang doakan yang baik baik, dan harapkan yang baik baik, dan hidup yang baik baik,


My point on this post is i will married! Hahahaaa..


Semoga kita semua mendapatkan pasangan yang sepadan dan mapan.. hahahahahaa (Mapan membimbing, mapan berkomitmen, mapan bertanggungjawan mapan financial, itu maksudku ba)


Salam penantian ^^

Thank for reading.